7 Lot Saham Antm Berapa Rupiah Hari Ini Turun

7 Lot Saham Antm Berapa Rupiah Hari Ini Turun

Harga Saham ANTM 1 Lot

Berdasarkan data penutupan sebelumnya, Kamis (12/12/2024) harga saham ANTM berada di angka Rp1.615 per saham. Jika merujuk pada harga tersebut, maka harga 1 lot saham ANTM adalah Rp1.615 x 100 atau Rp161.500. Meski demikian, harga saham ANTM tersebut masih bisa berubah-ubah tergantung pergerakan harga perdagangan setiap harinya.

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) sendiri didirikan dengan nama “Perusahaan Negara (PN) Aneka Tambang” pada 5 Juli 1968 dan mulai beroperasi secara komersial pada tanggal 5 Juli 1968. Perusahaan ini bergerak di bidang pertambangan dan pengolahan serta pemasaran mineral alam.

Setelah beroperasi hampir tiga dekade, ANTM akhirnya berhasil melakukan IPO di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 27 November 1997. Pada proses ini, ANTM melepas sebanyak 430.769.000 saham Seri B kepada masyarakat dengan nilai nominal Rp500 per saham, tetapi ditawarkan dengan harga penawaran perdana sebesar Rp1.400 per saham.

Secara historis, saham ANTM cukup fluktuatif dan sideways. ANTM berhasil mencapai rekor harga tertinggi (all time high/ATH) pada 2007 di angka sekitar Rp5.300 per saham.  Pada saat itu, harga-harga komoditas memang tengah mengalami peningkatan yang signifikan sehingga investasi saham menjadi sangat populer. Tepat sebelum terjadinya krisis ekonomi global yang bermula dari krisis hipotek subprime di Amerika Serikat.

Jika dihitung dari harga IPO sampai sekarang, sahamnya baru naik sebanyak 15,3 persen per harga saat ini di level Rp1.615. Meski demikian, saham ANTM hari ini mencatat kenaikan sebesar 15 poin, bergerak dari posisi penutupan sebelumnya di Rp1.600.

Sebagai salah satu perusahaan tambang terbesar di Indonesia, ANTM memiliki fundamental yang cukup solid. Emiten ini juga menjadi salah satu pemain kunci di sektor logam dan tambang, terutama dalam produksi emas dan nikel yang kerap menjadi komoditas andalan.

Itulah ulasan mengenai harga saham ANTM 1 lot yang bisa Anda jadikan referensi. Semoga informasi ini bisa bermanfaat bagi Anda dalam mengambil keputusan investasi.

IDXChannel - Harga saham BBCA 1 lot hari ini menarik disimak. Secara umum, di berbagai bursa saham, satu lot umumnya terdiri dari 100 lembar saham, tetapi ini bisa berbeda-beda tergantung pada negara dan peraturan bursa yang berlaku.

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) tercatat sebagai emiten yang mencatatkan saham kapitalisasi pasar terbesar di Bursa Efek Indonesia. Saham BBCA juga termasuk menjadi penggerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada 2024.

Dilansir dari berbagai sumber pada Rabu (12/6/2024), IDX Channel telah merangkum harga saham BBCA 1 lot hari ini, sebagai berikut.

Pergerakan Harga Saham BBCA dari Tahun ke Tahun

2009: Harga tertinggi mencapai Rp5.500 dan terendah Rp2.275 per saham. Saham BCA ditutup pada Rp4.850, dengan kenaikan tahunan 49,23%.2010: Saham BCA naik 31,96% menjadi Rp6.400 per saham, dengan nilai transaksi Rp25,3 triliun.2011: Pertumbuhan melambat, saham naik 25% ke Rp8.000 per saham.2012: Kenaikan hanya 13,75%, saham berada di Rp9.500 per saham.2013: Saham naik 5,49% ke Rp9.600 per saham.2014: Kenaikan signifikan 36,72% ke Rp13.125 per saham.2015: Pertumbuhan terbatas, hanya naik 1,33% ke Rp13.300 per saham.2016: Pertumbuhan kembali meningkat 16,54% ke Rp15.500 per saham.2017: Tahun gemilang dengan kenaikan 41,29% ke Rp21.900 per saham.2018: Kenaikan 18,72% ke Rp26.000 per saham.2019: Menguat 5,77% ke Rp27.500 per saham.2020: Tahun penuh tantangan, saham sempat turun ke Rp25.850 namun naik ke Rp33.850 per saham.2021: BCA melakukan stock split dengan rasio 1:5, harga saham menjadi Rp7.320 per saham.2022: Pertumbuhan 23,29%, harga saham terendah Rp7.000 per saham.

Itulah informasi terkait harga saham BBCA 1 lot hari ini yang bisa Anda simak, semoga bermanfaat. Jangan lupa untuk selalu terus update berita terkini Anda seputar bisnis dan ekonomi hanya di IDX Channel.

Setelah Right Issue saham ANTM terus merosot turun.

Setelah Right Issue saham ANTM terus merosot turun.

Bareksa.com - Harga saham PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (ANTM) terus menurun pasca right issue pada harga Rp371. (baca juga: Rights Issue ANTM Terserap 100%, Tapi Harga Saham ANTM Tersisa Rp356)

Hingga perdagangan jam 15:55 hari ini (Senin, 14 Desember 2015) saham ANTM berada di harga Rp287 per saham. Saham ANTM sudah menurun 2,7 persen dari harga pembukaannya Rp290 per saham. Sejak right issue sampai hari ini, harga saham ANTM sudah turun sekitar 25 persen.

Dilihat dari sisi transaksi saham, RHB OSK Securities (DR) secara net menjadi penjual terbanyak saham ANTM dengan nilai mencapai Rp671,1 juta. DR melepas saham ANTM pada harga rata-rata Rp286,9. Indo Premier Securities (PD) menjadi penjualan net terbanyak berikutnya senilai Rp465 juta dan dilepas pada rata-rata Rp288 per saham.

Cresit Suisse (CS) juga mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp421,5 juta dengan harga rata-rata Rp287,9 diikuti oleh CIMB Securities (YU) sebesar Rp294,1 juta dengan harga rata-rata Rp288 per saham.

Pembeli ternbanyak saham ANTM adalah Daewoo Securities (YP) dengan pembelian bersih sebesar Rp542 juta pada harga rata-rata Rp287 per saham, diikuti oleh Citi Group Indonesia (CG) dengan pembelian sebesar Rp384 juta pad harga rata-rata Rp288,1 per saham.

Pergerakan Saham ANTM Intraday

Grafik: Pergerakan Harga Saham ANTM

Riset CIMB menyebutkan pergerakan saham ANTM dipengaruhi oleh asumsi harga nikel pada 2015. Harga nikel yang rendah tahun ini membuat perusahaan-perusahaan tambang merugi.

"Kami memperkirakan dua per tiga dari produsen global mengalami margin negatif," dalam riset yang telah didistribusikan kepada nasabah tersebut.

CIMB memperkirakan harga nikel baru akan pulih pada semester kedua 2016 menjadi $5,5 per pound dari saat ini $4 per pound.

Pada kuartal III- 2015, ATNM mencatatkan kerugian Rp1,030 trilun karena merosotnya harga nikel dan juga lini bisnis lainnya.

Bagi kamu yang senang dengan trading, tentu sudah tahu, dong, apa itu lot saham? Namun, bagi kamu yang memang masih baru dalam menggeluti bidang yang satu ini, istilah lot saham tentu akan terasa sedikit membingungkan.

Sebenarnya apa, sih, yang dimaksud dengan lot saham ini? Apakah lot saham sama dengan unit saham? Tidak perlu bingung, simak penjelasan terkait lot saham berikut!

Secara singkat, kita dapat memaknai lot saham sebagai satuan unit untuk menghitung saham. Misalnya saja, untuk menghitung berat kita menggunakan satuan kilogram, sementara untuk menghitung tinggi, satuan yang digunakan adalah centimeter. Untuk saham, satuan yang digunakan adalah lot.

Jadi, ketika kamu ingin membeli atau menjual sebuah saham, kamu tak bisa hanya membeli atau menjual selembar saham saja. Karena unit satuan yang digunakan adalah lot, jual beli saham dilakukan sedikitnya satu lot dalam setiap transaksi.

Nah, sampai di sini mungkin kamu akan sedikit bingung karena biasanya harga saham dihitung per lembar, padahal praktik jual beli saham hanya dapat dilakukan dengan satuan lot, kan? Jadi, penting sekali untuk mengetahui apa itu lot saham supaya kamu dapat memperkirakan berapa banyak dana yang dibutuhkan untuk membeli saham, terlebih jika harga saham yang kamu ketahui hanya harga per lembarnya saja.

Jadi, berapa banyak, sih, lembar saham dalam satu lot? Langsung saja kita bahas, yuk!

Baca juga: Panduan Analisis Teknikal Saham untuk Pemula

IDXChannel – Harga saham ANTM 1 lot cukup bervariasi tergantung pada harga ketika investor membelinya. Pasalnya, harga saham ini fluktuatif.

ANTM merupakan kode saham untuk PT Aneka Tambang Tbk (Antam) yang bergerak di bidang pertambangan serta logam terdistribusi dan terdiversifikasi. Perusahaan ini fokus pada kegiatan eksplorasi, eksploitasi, pengolahan, pemurnian dan pemasaran bijih nikel, feronikel, emas, perak, bauksit, batu bara, serta logam mulia lainnya.

Emiten ini kerap menjadi incaran investor karena masuk dalam indeks LQ45 dan IDX30. Per 12 Desember 2024, kapitalisasi pasar ANTM bahkan mencapai 38,81 triliun.

Lantas, berapa harga saham ANTM 1 lot? Bagi Anda yang tertarik berinvestasi di saham ini, berikut IDXChannel menyajikan informasi harganya.

Berapa Lembar Saham dalam Satu Lot?

Peraturan terkait banyaknya lembar saham dalam satu lot saham telah diatur oleh Bursa Efek Indonesia. Saat ini, satu lot saham terdiri dari seratus lembar saham dari perusahaan yang telah go public.

Umumnya, saat go public, perusahaan akan menentukan harga per lembar saham yang dimilikinya. Seiring waktu, semakin baik reputasi yang dimiliki oleh perusahaan tersebut, harga lembar sahamnya pun juga akan semakin tinggi.

Sampai di sini, tentu mudah untuk mengetahui berapa banyak dana yang dibutuhkan untuk membeli lot saham, kan? Karena satu lot saham terdiri dari seratus lembar saham, kita cukup mengalikan harga per lembar saham yang diincar dengan seratus.

Misalnya saja, apabila ada perusahaan yang menjual sahamnya dengan harga Rp5.000 per lembar, artinya kamu perlu setidaknya Rp500.000 untuk membeli satu lot saham perusahaan tersebut.

Apabila harga saham tersebut naik dari Rp5.000 per lembar menjadi Rp5.650 per lembar, misalnya saja, harga jual saham tersebut juga akan naik menjadi Rp565.000, atau mengalami peningkatan sebesar Rp65.000 per lot. Sebaliknya, apabila harga saham tersebut turun per lembarnya, harga jualnya juga akan turun cukup besar karena menggunakan satuan lot.

Apakah Jumlah Lot Saham Pernah Berubah?

Pastikan untuk terus mengikuti perkembangan terkait apa itu lot saham. Pasalnya, jumlah lembar saham dalam satu lot bisa berubah, lho!

Awalnya, Bursa Efek Indonesia menetapkan bahwa satu lot terdiri dari 500 lembar saham. Dengan kata lain, harga jual saham dulu jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan sekarang, sehingga investor pemula atau mereka yang memiliki modal kecil kesulitan untuk berpartisipasi dalam jual beli saham.

Oleh karena itu, sejak 6 Januari 2014, Bursa Efek Indonesia membuat ketetapan baru yang menyatakan bahwa satu lot saham terdiri dari seratus lembar saham. Dengan adanya ketentuan baru ini, investor pemula yang modalnya tidak terlalu besar pun bisa tetap melakukan trading.

Nah, bukan tidak mungkin, jika memang ada kebutuhan atau situasi yang mendesak, Bursa Efek Indonesia akan mengubah kembali ketentuannya terkait jumlah lembar saham dalam satu lot. Oleh karena itu, penting sekali bagi kamu untuk tidak hanya memahami apa itu lot saham, tetapi juga selalu mengikuti perkembangan terbarunya.

Berbeda dengan saham, aset kripto seperti Bitcoin atau Ethereum memiliki satuan yang berbeda juga. Jika kamu ingin mencari tahu harga aset kripto terkini, langsung saja periksa di Market Kripto Reku!

Harga Saham BBCA 1 Lot Hari Ini

Harga saham BBCA menunjukkan fluktuasi dalam beberapa bulan terakhir. Pola fluktuasi ini terus berlanjut dengan variasi kecil dalam harga pembukaan dan penutupan pada tanggal-tanggal sebelumnya, menunjukkan ketidakpastian dan volatilitas dalam performa saham.

Walaupun terdapat kenaikan pada beberapa hari, penurunan juga terjadi dalam periode tersebut. Harga saham Bank Central Asia (BBCA) per 10 Juni 2024 adalah Rp9,375 per lembar. Seperti yang Anda tahu, 1 lot sama dengan 100 lembar saham. Dengan demikian, harga 1 lot saham BBCA adalah Rp952.500.